Ambil sampel Bpk Pati Bowo, pembuat tabulampot di Sidomulyo, jatim. Dirinya membiarkan tanaman yg telah siap buah tak disiram sewaktu 2 pekan hingga daun layu. Sesudah itu tanaman disiram seperti biasa & dikasih pupuk daun berkadar P-tinggi. Pemupukan dilakukan sewaktu 2 – 3 bln dgn dosis 1 – 2 gr / liter hingga muncul bunga. Apabila trick ini tidak sukses, tanaman disemprot paklobutrazol bersama dosi 0,5cc / liter air per tanamannya.
Utk mempertahankan keadaan bunga, taburkan SP-6 & KC1 bersama dosis 1 – 2 Sumber Daya Manusia dengan cara teratur. Urea diberikan dikala berukuran pentil. “Tujuannya biar buah mampu berkembang sempurna”, terang Bowo. Pilihan lain NPK 15-15-15 ditambah SP-36, diberikan sebulan sekali jumlahnya 1sdm per tanamannya. Sbg pelengkap, semprot dgn pupuk daun Metalik, Gandasil B atau Vitabloom. Dosisnya lumayan 1 Sumber Daya Manusia dalam 20 liter air. Atonik diberikan 2 pekan sekali jumlahnya 1 tutup botol / 20 liter air. Jikalau mau praktis, memberi pupuk tablet NPK-plus berkadar P tinggi tiap-tiap 4 – 6 bln sekali. Dosisnya 6 butir berbobot 10 gr.
Tanaman dewasa Buat menghasilkan durian, Pak Bowo menyemprotkan paklobutrazol terhadap tanaman dewasa yg siap dibungakan. Utk tanaman yg baru menggali ilmu berbuah disemprot dgn dosis 5cc / liter tiap tanamannya. Utk tanaman lanjut umur dosisnya meningkat jadi 15 – 20cc / liter. Tanaman yg telah berusia 50 th lebih mampu berproduksi kembali seelah dikasih 50cc paklobutrazol.
Pemberian paklobutrazol bersamaan bersama pupuk akan mempercepat pembungaan 140 hri lebih awal, tapi mesti diperhatikan factor iklim, stadia, fase & keadaan tanamannya supaya lebih efektif. Tanaman bisa berbunga 2x setahun.
Rangsangan nada Teknik lain buat merangsang pembungaan lebih langsung merupakan rangsangan nada. Kicau burung di pagi hri nyata-nyatanya amat berperan pada pemmbukaan stomata daun. Oleh sebab itu, beliau juga membuat fasilitas perangsang pertumbuhan bersama gelombang nada yg bernama sonic bloom. Gelombang nada dgn frekuensi kusus bakal memebuka stomata daun sampai 700% dibanding keadaan normal. Penyerapan unsur hara & CO2 oleh daun juga mampu mencapai 7x lipat lebih tidak sedikit. Bersama begitu proses fotosintesis serta dapat berlangung lebih serta-merta & sempurna. Bunga serta terangsang muncul.